Prospek Bengkel Spare Part Untuk Wirausaha

Saat ini populasi sepeda motor makin memuncak. Setiap rumah memiliki sepeda motor minimal 1 unit. Hal ini dapat dilihat pada tahun 2011 menunjukkan penjualan sepeda motor yang mencapai angka 8 juta unit. Dan pastinya nanti di awal 2014 trafik penjualan  sepeda motor akan meningkat signifikan. Betapa fantastisnya usaha ini.

Melihat tingginya potensi penjualan motor yang terus meningkat di Indonesia, tidak heran membuka usaha bengkel sparepart ini yang sangat menjanjikan. Ditambah jika anda menjadi mitra bengkel motor seperti yamaha, honda, dan suzuki yang menyediakan penjualan motor tersebut dengan bersamaan. Tentu akan menjadikan prospek bisnis yang bagus dan penghasilan yang cukup menjanjikan.

Jenis Spare Part Motor 

1. Spare Part Genuine Part yaitu spare part motor yang merupakan rekomendasi dari vendor sepeda motor yang dikhususkan untuk merek dari sepeda motor yang kita gunakan.
2. Spare Part After Market yaitu semua merk Spare part diluar dari produk Genuine part seperti Indopart, Aspira, Federal dan lteman-temannya.

Dari kedua jenis spare part ini terdapat kemungkinan persamaan dari sisi produk bahwa ada beberapa Spare Part After Market yang diproduksi oleh Vendor atau pabrik yang sama dengan Genuine Part. Yang membedakannya hanya dari sisi kemasan dan tentunya harga jual yang jauh lebih mahal pada merk Genuine Part.

Alasan Usaha ini banyak dilirik untuk wirausaha

1. Populasi Sepeda Motor yang merata di setiap wilayah Indonesia dengan penjualan unit yang terus meningkat.

2. Harga eceran spart part adalah Blind Market ( tidak banyak diketahui konsumen ) artinya pelaku usaha ini dapat menjual harga berapapun yang diinginkannya kepada konsumen.

3. Margin Laba yang didapatkan sangat tinggi karena faktor Blind Market tadi, biasanya berkisar antara 50% hingga 500% lebih untuk produk aftermarket, terkecuali untuk Genuine parts, Pelumas atau Oli dan Ban Luar berkisar antara 7% hingga 25%.

4. Limbah yang dihasilkan memiliki harga jual untuk djual kembalii karena banyak dicari pengepul seperti Kampas rem, oli bekas, botol oli serta limbah dari bahan logam dan babet.
Spare part motor.

Managemen sangat sederhana dan mudah dijalankan.

Untuk membuka bengkel spare part ini pastinya memerlukan anggaran yang cukup untuk memulainya seperti anggaran untuk pembelian Tool kit dan perlengkapan bengkel yang berkisar mulai dari 5 juta hingga 30 juta rupiah lebih tergantung jenis jasa apa saja yang dijual.

Berikut ini adalah komposisi modal awal yang disarankan berdasarkan prosentasenya diluar Tempat usaha, Tool Kit dan Perlengkapan Bengkel:

Spare part dan variasi after market = 65%
Spare part Genuine Part = 20%
Pelumas atau Oli = 15%

Spare part after market memiliki prosentase lebi tinggi daripada produk jual lainnya dikarenakan produk produk pada jenis ini memberikan margin laba terbesar pada usaha spare part ini, sebagai produk utama maka spare part after market yang anda jual harus memiliki kualitas yang baik dengan harga yang kompetitif untuk bersaing dengan kompetitor lain. Namun jangan lupa agar bersaing secara sehat.